Si Kecil Senang Melempar Barang? Yuk Pahami Alasannya

17 Mei 2022

Saat ini si kecil sudah berumur hampir 2 tahun nih, jadi sedang lucu-lucunya. Rasanya hampir setiap saat ingin sekali bermain bersama. Tapi, kok sekarang dia senang sekali melempar barang ya? Barang apapun dilemparnya. Mulai dari mainan, hingga semua benda yang ada di depannya dilempar. Alhasil bedak yang kemarin baru saja dibeli hancur berkeping-keping deh. Kira-kira kenapa ya si kecil jadi senang sekali melempar barang?

Kenapa Si Kecil Senang Melempar Barang?

Kebanyakan anak usia sekitar  2 hingga 3 tahun senang sekali melempar benda-benda yang ada di sekitarnya. Hal ini karena anak sedang bereksperimen dengan kemampuan motoriknya. Setidaknya dibutuhkan keterampilan untuk membuka jari-jarinya yang kecil, melepaskan objek tertentu, hingga koordinasi mata dan tangan yang cukup, sehingga si kecil bisa melempar suatu benda. Dan nyatanya, hal ini sangat menyenangkan bagi si kecil loh,Parents.

Tidak hanya itu, ternyata si kecil senang melempar benda karena dia senang melihat efek yang terjadi pada benda-benda yang dilemparnya. Misalnya suara nyaring pada benda berbahan alumunium, atau efek memantul pada bola dan barang lainnya.

Bagi orang dewasa sudah tentu hal ini mungkin tidak menyenangkan karena akan menimbulkan suara berisik, tapi berbeda dengan anak-anak usia dini. Bagi mereka hal ini seperti “mainan baru”!

Alasan lainnya anak senang melempar barang adalah karena dia mendapatkan perhatian dan reaksi dari Anda. Reaksi seperti tertawa saat si kecil melempar benda-benda, atau reaksi cemas yang Anda tunjukkan pada si kecil. Semua reaksi ini justru membuatnya penasaran. Semakin sering reaksi yang Anda tunjukkan pada anak, semakin sering juga anak melempar benda-benda.

Anak-anak usia dini bahkan seringkali melempar barang pada orang-orang yang sering menunjukkan reaksi tertentu. Dengan begitu, alasan anak untuk melempar barang semakin meningkat. Misalnya pada anggota keluarga lain yang bereaksi berlebihan saat si kecil melempar benda-benda di sekitarnya.

Namun, hal yang perlu Anda perhatikan adalah alasan anak melempar benda-benda juga bisa karena ia sedang marah atau frustasi. Biasanya alasan ini mulai muncul saat anak berusia 18 bulan. Jika hal ini yang menjadi alasan utama si kecil melempar benda-benda maka Anda harus segera mengatasinya.

Nah, jika disederhanakan, maka beberapa alasan anak melempar benda-benda adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai tanda bereksperimen dengan kemampuan motorik
  2. Senang melihat efek dari benda yang jatuh / terlempar
  3. Penasaran melihat reaksi orang sekitar
  4. Sedang marah atau frustasi karena hal tertentu

Lalu, bagaimana mengatasi kebiasaan anak yang senang melempar benda-benda ini?

Cara Atasi Anak Saat Senang Melempar Benda-Benda:

👶 Tunjukkan Benda Mana Saja Yang Boleh Dilempar

Melempar benda-benda bagi anak usia dini memang dianggap sebagai caranya mengeksplorasi kemampuan motorik, namun perlu diingat bahwa hanya benda-benda tertentu saja yang boleh dilempar anak.

Untuk itu, tunjukkan padanya benda-benda yang aman untuk dilempar seperti bola, atau mainan yang berbahan karet. Dengan menunjukkan anak benda apa saja yang boleh dilempar saat bermain dengannya, maka anak akan lebih cepat belajar.

Jika, suatu saat anak melempar benda yang tidak untuk dilempar, misalnya sepatu atau benda lainnya yang berbahaya, maka cukup katakan pada anak “Sepatu bukan untuk dilempar ya,Nak”, sambil ganti benda tersebut dengan benda lain yang aman. Misalnya, bola atau mainan lainnya.

👶 Atur dan Batasi Reaksi Anda

Cara lainnya untuk mengatasi anak saat melempar benda-benda adalah dengan mengatur dan membatasi reaksi yang Anda tunjukkan padanya. Misalnya saat anak melempar benda kepada anak lain karena sedang frustasi atau sedang marah, maka sebisa mungkin jangan bereaksi berlebihan. Reaksi Anda yang berlebihan bisa memicu anak Anda melempar benda lain berulang-ulang.

Namun, jika kondisi ini terus berlanjut, maka katakan ”Tidak, jangan melempar lagi, itu bisa melukai orang.” sambil menjauhkan anak dari situasi yang membuatnya frustasi atau marah. Dengan begitu anak akan belajar bahwa apa yang sedang dilakukannya adalah hal yang salah. Sebisa mungkin tunjukkan reaksi yang konsisten. Hal ini karena anak belajar dari “tindakan pengulangan” yang Anda lakukan.  

Saat anak sudah mampu berbicara, maka katakan pada anak, “Kalau adek marah, bilang sama mama, tidak perlu melempar benda-benda ke teman.” Usahakan untuk tidak marah atau berteriak pada anak. Cukup katakan dengan nada bicara yang wajar dan tidak memarahi.

👶 Ikat Mainan di Kursi Anak

Saat anak sedang duduk di kursi, cukup ikat mainan di dekat kursi tersebut. Dengan begitu anak bisa melempar mainannya tanpa takut mengenai orang lain. Anda pun tidak perlu repot mengambil mainan. Cara seperti ini cukup membantu, karena anak akan tetap senang mengeksplorasi kemampuan motoriknya, dan Anda tidak perlu khawatir benda-benda yang dilempar anak akan membahayakan orang lain di sekitarnya.

👶 Rapikan Benda Bersama

Sebaiknya hindari meminta anak mengambil dan merapikan semua benda yang dilemparnya, karena akan sangat berlebihan bagi usianya yang masih sangat kecil. Untuk itu, atasi dengan cara merapikan benda yang dilempar anak bersama-sama. Ajak anak untuk merapikan benda-benda tersebut. Dengan begitu anak bukan hanya mengeksplorasi kemampuan motoriknya dengan melempar sesuatu tapi juga dengan cara mengambil sesuatu.

👶 Berikan Contoh yang Baik

Cara mengatasi anak yang senang melempar benda-benda selanjutnya adalah dengan memberikan contoh yang baik padanya. Alih-alih hanya melempar benda tanpa arahan, maka ajarkan saja anak melempar benda pada tempatnya. Misal, ajak anak berkeliling rumah, lalu saat Anda menemukan kertas atau sampah di lantai ajar anak untuk melemparnya ke tempat sampah, atau ajak anak melempar baju kotor ke keranjang cucian.

👶 Gunakan Benda-Benda Ramah Anak

Nah, karena anak-anak sedang senang melempar benda-benda nih, maka sebaiknya gunakan benda-benda yang ramah bagi anak. Misalnya alat makan plastik yang ramah bagi anak. Jangan lupa jauhkan anak dari benda-benda berbahaya misalnya benda yang mudah pecah atau benda-benda tajam di sekitar rumah. Hal ini sangat penting Parents, karena Anda bahkan tidak tahu benda apa saja yang akan dilempar anak.

👶 Beri Porsi Makan Secukupnya

Si kecil tidak hanya melempar benda yang ada di sekitarnya, ia bahkan akan melempar makanan yang ada di depannya. Biasanya hal ini dilakukan saat anak mulai bosan atau sudah merasa kenyang dengan apa yang sudah dimakan. Nah, untuk mengatasi anak yang senang melempar benda, khususnya makanan, cukup beri dia porsi secukupnya. Usahakan untuk tidak menambah porsi makan anak sampai anak menghabiskan apa yang ada di depannya.

si kecil senang melempar barang

 

Melempar benda-benda adalah salah satu aktivitas menyenangkan bagi anak karena melalui aktivitas ini anak sedang mengeksplorasi kemampuan motoriknya. Yang perlu diingat oleh Parents adalah jangan sampai kebiasaannya ini melukai anak atau orang lain yang ada di sekitarnya. Untuk itu, atasi kebiasaan anak melempar benda dengan beberapa tips di atas.

Baca juga:

  1. Kenapa Anak Suka Memukul?
  2. Anak Sedang Gembira: Tapi Kok Suka Memukul?
Bagaimana Menurut Anda?
+1
4
+1
5
+1
0
Share with love
Member Premium SOP Member Premium SOP

Gabung Member Premium

Mulai perjalanan memahami emosi diri dan keluarga

Nikmati akses Kelas Video Belajar kapanpun & dimanapun

Gabung Sekarang

Sudah Member Premium? Masuk Di Sini

Contact Us School of Parenting
×

Info Masa Keanggotaan

Perpanjang Paket