Tentang Acara
Week 1
Banyak dari kita mungkin bertanya, apa itu inner child? Inner child adalah "si kecil" dalam diri kita, dan sesungguhnya ia penuh dengan cinta kasih. Di kelas kali ini kita akan mempelajari mengapa Inner Child kita dapat terluka dari sudut pandang tubuh (somatic), dan bagaimana kita bisa mengenalnya lebih dekat.
Week 2
Pada kelas ini, kita dapat berkenalan lebih dalam dengan inner Child kita, dan memahami bagaimana pengalaman saat kecil mempengaruhi hidup kita saat ini. Apa yang mungkin ia butuhkan, dan bagaimana kita bisa memberikannya kasih sayang.
Week 3
Setelah menyadari apa saja yang kita alami saat kecil, sangat mungkin proses pemaafan diperlukan untuk menyembuhkan batin kita. Apa saja prosesnya, dan di kelas ini akan diperkenalkan metode Self Healing yang efektif bernama TAT
Week 4
Kapan terakhir kita bermain, tertawa, dan menikmati hidup ini? Dalam kelas kali ini, kita akan terhubung dengan Inner Child dan mengingat kembali apa yang membuatnya bahagia dan bebas bermain dalam hidup ini
Siapa yang Mengikuti Kelas Ini?
Kelas ini bisa diikuti oleh semua orang, karena di masa pandemi seperti saat ini, semua orang terdampak dan merasakan perubahan yang cukup drastis di kesehariannya. Pandemi yang berlangsung lama membuat banyak orang merasa lelah, jenuh, dan cemas dalam menghadapi kondisi yang tidak pasti.
Apa yang Akan Dibahas?
Di workshop online ini akan membahas tuntas dan berkenalan dengan Inner Child. Inner child adalah bagian dari diri kita saat kecil, dari lahir sampai dengan usia 18 tahun. Banyak dari kita yang mungkin merasa keberadaan inner child tidaklah penting dan menganggapnya sebagai “masa lalu”.
Siapa yang Mengisi Workshop Online Ini?
Pada tahun 2010, Aleima menemukan penyembuhan diri dan meditasi di mana dia belajar Teknik Akupresur Tapas (TAT) melalui gurunya Reza Gunawan. Sejak itu, dia menjadi pencari dan bergabung beberapa lokakarya penyembuhan dan meditasi. Saat dia bergabung Bangunkan Diri Yang Ilahi mundur oleh Master Umesh Nandwani, dia
menemukan banyak kesadaran spiritual termasuk janjinya untuk membantu Ibu Pertiwi dan Kemanusiaan. Dia kemudian berniat untuk melakukannya mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk membantu jiwa manusia. Oleh karena itu, Pada 2018 dia menyelesaikan sertifikasi TAT Pro-nya dan mengambil Sertifikasi Fasilitator Nafas (2018) sebagai serta Sertifikasi Praktisi Aktivasi Suci (2019). Sekarang, dengan hati terbuka, dia menyambut setiap jiwa yang datang padanya untuk menyembuhkan dan meningkatkan hidup mereka.
