Tentang Acara
Parents & Teachers, saat ini kasus kekerasan anak masih tinggi. Lebih mencengangkan lagi, kekerasan ini banyak terjadi di rumah dan sekolah, yang seharusnya menjadi tempat yang aman bagi mereka. Survei KPAI 2013 mengungkap bahwa anak lebih sering mendapatkan kekerasan emosional seperti contoh di atas (86.65% untuk anak laki-laki & 96.22% untuk anak perempuan).
Kekerasan ini bisa terjadi karena ada sisi kita sebagai orang tua dan guru yang ternyata belum selesai di masa lalu yang terbawa hingga saat ini. Barangkali mungkin dulu kita pernah merasa diabaikan, hingga membentuk kita sebagai pribadi yang selalu menuntut anak atau murid untuk bisa menjawab sebuah soal.
Ketahuilah, bahwa yang sebenarnya kita tuntut adalah jiwa kecil yang dulunya terabaikan, bukan anak atau murid.
Kabar baiknya, jiwa kecil ini bisa kita asuh kembali agar kita bisa mengasuh anak atau murid
Siapa Yang Bisa Mengikuti Workshop Ini?
Semua orang tua, wali murid, staff dan pengajar Merlion School
Apa Yang Akan Dibahas?
- Apa yang dimaksud dengan mengasuh jiwa kecil atau reparenting?
- Apa hubungannya dan dampaknya pada pengasuhan anak?
- Bagaimana caranya untuk mengasuh jiwa kecil atau reparenting untuk pengasuhan anak yang lebih baik?
Siapa Yang Mengisi Workshop Ini?
Aleima Sharuna (Certified TAT Pro, Inisiator & Penulis Buku Reparenting Journey)
- Pendaftaran ditutup pada 11 Januari 2022.
- Pastikan Anda memasukkan email dan nomor WhatsApp yang benar untuk proses komunikasi.
- Silahkan cek email Anda setelah melakukan pendaftaran.
